Halo sobat hobbies, setelah membahas cara pengalikasian produk probiotik diakuarium ikan hias tawar dan laut, dipart kali ini, kita masuk ke cara pengaplikasian produk probiotik dikolam ikan koi. Sebelum masuk ke pembahasan ini sobat semua bisa baca dulu tentang cara pengaplikasian produk probiotik di akuarium karena disana banyak banget informasi yang berguna buat sobat biar gak bingung saat masuk ke pembahasan ini. Kalau sudah, mari kita masuk kepembahasan pengaplikasian produk probiotik ke kolam koi.
Seperti yang sudah dijelaskan di part 1, dosis pada produk probiotik XTROPLUS ini adalah 8ml = 1 tutup botol.
Nahh kali ini kita mulai saja pembahasan dari saat perlakuan awal atau air baru.
Pada kondisi ini aplikasikan 18 ml untuk tiap 0,25 – 1 m3 airnya , lakukan perlakuan 2 – 3 hari berturut-turut, jangan lupa nyalakan pompa air dan aerasi Oksigen.
Untuk pemeliharaan air, aplikasikan 8 ml untuk tiap 0,25 – 1 m3 air, setiap 7 – 10 hari sekali untuk menjaga kebersihan dan kestabilan lingkungan.
UNTUK KONDISI AIR TIDAK STABIL ( BURUK ) ATAU SETELAH PERLAKUAN IKAN SAKIT :
Aplikasikan 18 ml untuk tiap 0,25 – 1 m3 airnya, setelah ganti air 30 – 50 % dari masa air. Bila perlu tambahkan kapur Dolomit 30 – 50 gram/ m3 airnya untuk menjaga kestabilan pH dan perlakuan bisa di ulang 2 – 3 hari.
Haa apa itu kapur dolomit?, mungkin sebagian sobat hobies masih asing apa itu kapur dolomit dan apa fungsinya untuk kolam koi sobat. Jadi Kapur dolomit adalah kapur yang berfungsi menyangga pH air kolam pada kondisi stabil di seputar 7, sehingga pH tidak mudah swing ke arah tinggi 7,8 ataupun rendah 6.5, juga akan membantu bakteri sebagai shelter melayang menangkap kotoran-kotoran organik sehingga terbentuk butiran flok yg terendap di sistem filter. Jadi perlu juga diaplikasikan pada kolam koi dengan dosis 30 – 50 gram / m3 airnya, terlebih pada kolam koi oudor. Karena pada saat hujan, air hujan yang masuk pada kolam akan mempengaruhi kestabilan pH nya.
LALU KENAPA DOSIS 8 ML UNTUK AQUARIUM 100 Lt SAMA DENGAN DOSIS KOLAM KOI UKURAN 0,25 – 1 M3 AIR?
Hal ini terjadi dimana kondisi cadangan simpanan Oksigen jumlahnya jauh lebih banyak pada kolam bila dibandingkan dengan aquarium, maka stressing jauh lebih tinggi di aquarium bila dibandingkan di kolam. Maka aquarium diperlukan perombakan kotoran dan penstabilan ekosistem lingkungan lebih cepat supaya kondisi ikan tidak mudah stress.
Sekali lagi tenang ya sobat, pemberian dosis produk probiotik yang terlalu banyak tidak akan mempengaruhi ikan, karena produk probiotik tidak akan kontak langsung dengan ikan.
Sedikit saran bahwa suplai oksigen yang melimpah pada kolam koi khusunya kolam outdor, akan sangat membantu pada kesehatan ikan, terutama pada saat cuaca buruk.
Nah sampai disini sudah jelaskan sobat bagaimana cara pengaplikasian produk probiotik? sekarang sobat semua bisa mulai mengaplikasikan produk probiotik ke kolam koi sobat. Jangan ragu dan jangan takut karena produk probiotik pastinya aman untuk ikan sobat.