Hobi bermain ikan hias sama saja dengan meniru ekosistem yang ada di alam lalu di aplikasikan pada kolam atau akuarium. Di alam ada elemen-elemen yang harus diperhatikan sehingga bisa terciptanya keseimbangan ekosistem. Elemen tersebut antara lain bahan organik yang merupakan Sisa kotoran organik Pakan, sisa ekskresi ikan, hingga sampah tumbuhan mati.
Tak hanya itu, bakteri merugikan, yaitu bakteri yang diperlukan dan menguntungkan untuk lingkungan tapi merugikan untuk ikan. Lalu ada bakteri menguntungkan, yaitu bakteri yang bertugas merombak kotoran-kotoran organik tadi menjadi komponen yang lebih sederhana dan di butuhkan oleh elemen yang lain.
Ada juga phytoplankton, yaitu tanaman air hijau yang bertugas menyaring kotoran-kotoran organik tadi dan juga lewat hasil fotosintesisnya phytoplankton juga menghasilkan oksigen yang berguna bagi ikan. Lalu pada urutan paling atas ada ikan dan hewan air lain.
Apakah elemen-elemen tadi langsung di copy paste kan pada kolam? Tentu tidak. Elemen tada ada yang bila diaplikasikan pada kolam akan merusak keindahan dari ikan hias, sehingga memerlukan modifikasi kecil. Maka dari itu pada kolam ada penggantian pada elemen phytoplankton menjadi filter. Jika phytoplankton tumbuh di kolam akan menjadikan kolam berwarna hijau dan ikan yang didalamnya akan tidak bisa dilihat dari atas.
Peran phytoplankton dapat digantikan oleh filter air. Filter juga menyaring kotoran-kotoran organik dan akan berperan sebagai pengontrol oksigen dalam kolam atau akuarium. Sistem kerja filter yang di dukung dengan melimpahnya jumlah bakteri menguntungkan dalam kolam sangatlah bagus untuk menjaga kejernihan air dalam waktu yang lama.
Dukungan dari teknologi komposisi jenis Bakteri menguntungkan dengan jenis yang tepat dan sesuai fungsinya serta memiliki jumlah kepadatan bakteri yang tinggi sangat diperlukan dalam percepatan penguraian kotoran organik di air. Bakteri menguntungkan dalam jumlah yang kurang dalam sistem penguraian, akan memicu tumbuhnya bakteri merugikan atau jamur yang akan tumbuh dilingkungan.
Karena pada sistem entertain ikan hias yang dinikmati adalah keindahan daripada ikan hias, Maka selain dekorasi yang menarik, kejernihan air juga sangat berpengaruh dalam entertain ikan hias.
Alga coklat di akuarium (sering disebut diatoms) adalah masalah umum yang membuat kaca keruh, pasir berdebu, dan daun tanaman tertutupi…
Ikan hias yang tiba-tiba berenang miring, tenggelam, atau mengapung terbalik membuat cemas pemiliknya. Fenomena ini sering kali bukan sekadar "perilaku…
Ikan Black Ghost (nama ilmiah Apteronotus albifrons) selalu menarik perhatian karena tubuh hitam legam, gerak meluncur unik, dan kemampuan elektroresepsi…
Lampu bukan sekadar “pencahayaan” — untuk planted aquarium, lampu menentukan fotosintesis, pertumbuhan, warna, dan keseimbangan ekosistem. Tanpa intensitas dan spektrum…
Memilih antara akuarium air laut dan air tawar bukan cuma soal estetika—keputusan itu menentukan jenis perawatan, biaya, tantangan teknis, dan…
Filter adalah “jantung” kesehatan akuarium: ia mengeliminasi kotoran mekanis, menyediakan permukaan untuk bakteri pengurai (biologis), dan membantu menjaga kejernihan air.…